Resmi Dirombak, Ini Daftar Direksi & Komisaris Terbaru PGN 2025

Resmi Dirombak, Ini Daftar Direksi & Komisaris Terbaru PGN 2025

bukanberita.com – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) resmi melakukan perombakan besar-besaran pada jajaran direksi dan dewan komisarisnya pada tahun 2025. Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 27 Agustus 2025, dengan suara mayoritas dari pemegang saham yang hadir menyetujui perubahan struktur pengurus perusahaan.

Perombakan ini diharapkan dapat menghadirkan kepemimpinan yang lebih solid dan tangguh dalam menghadapi dinamika industri gas bumi nasional. PGN sebagai Subholding Gas Pertamina berperan penting dalam mendukung ketahanan energi nasional lewat distribusi gas bumi yang efisien dan berkelanjutan.

Artikel ini akan mengupas rincian lengkap daftar nama-nama direksi dan komisaris PGN terbaru, latar belakang perubahan, serta pentingnya perubahan kepemimpinan ini untuk masa depan perusahaan dan energi Indonesia.

Latar Belakang dan Alasan Perombakan Direksi dan Komisaris PGN

Perombakan susunan pengurus PGN ini dilakukan sebagai respons terhadap tantangan volatilitas perekonomian dan perubahan sektor energi, khususnya dalam menghadapi percepatan transisi energi menuju Net Zero Emission (NZE). Pemegang saham berharap dengan kebijakan ini PGN dapat lebih lincah dan adaptif dalam menjalankan core bisnis gas bumi.

Corporate Secretary PGN, Fajriyah Usman, menegaskan bahwa perubahan ini juga bagian dari strategi high-level governance yang mengantarkan PGN mencapai kinerja maksimal dalam beberapa tahun terakhir. Perombakan bertujuan untuk memperkuat struktur dan membawa perspektif baru yang inovatif bagi perusahaan.

Selain itu, perubahan ini diharapkan mampu mengoptimalkan pengelolaan infrastruktur gas bumi terintegrasi demi memperluas akses energi bersih bagi masyarakat dan industri nasional. Komitmen PGN terhadap pembangunan berkelanjutan menjadi landasan kuat dari renovasi kepengurusan ini.

Daftar Komisaris Terbaru PGN 2025

Susunan Dewan Komisaris PGN yang baru resmi menetapkan:

  • Komisaris Utama dan Komisaris Independen: Tony Setia Boedi Hoesodo

  • Komisaris: Edward Omar Sharif Hiariej

  • Komisaris: Rambe Kamarulzaman

  • Komisaris: Thanon Aria Dewangga

  • Komisaris Independen: Conny Lolyta Rumondor

  • Komisaris Independen: Widjono Hardjanto

Tony Setia Boedi Hoesodo yang sebelumnya menjadi komisaris independen kini menjabat sebagai Komisaris Utama menggantikan Amien Sunaryadi. Edward Omar Sharif Hiariej, yang juga dikenal sebagai Wakil Menteri Hukum dan HAM, ikut mengisi posisi komisaris, menambah kekuatan tim pengawas perusahaan.

Komisaris-komisaris independen memiliki peran strategis dalam menjaga transparansi, akuntabilitas, serta memastikan kepatuhan PGN pada tata kelola perusahaan yang baik. Mereka menjadi pilar penting dalam mendukung visi dan misi PGN menghadapi era energi baru.

Daftar Direksi Terbaru PGN 2025

Susunan Direksi terbaru PGN juga mengalami banyak perubahan dengan nama-nama baru yang memiliki rekam jejak berpengalaman di sektor energi dan bisnis:

  • Direktur Utama: Arief Kurnia Risdianto (menggantikan Arief Setiawan Handoko)

  • Direktur Keuangan: Catur Dermawan

  • Direktur Komersial: Aldiansyah Idham

  • Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis: Mirza Mahendra

  • Direktur Infrastruktur dan Teknologi: Hery Murahmanta

  • Direktur Manajemen Risiko: Eri Surya Kelana

  • Direktur SDM dan Penunjang Bisnis: Rachmat Hutama

Direktur Utama baru, Arief Kurnia Risdianto, sebelumnya menjabat sebagai Direktur Manajemen Risiko PGN dan memiliki pengalaman strategis dalam memimpin korporasi besar. Mirza Mahendra, yang berasal dari pejabat eselon dua Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), turut menyumbangkan keahliannya sebagai Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis.

Perubahan ini bertujuan memperkuat kemampuan PGN dalam menghadapi tantangan ke depan mulai dari digitalisasi, inovasi teknologi, hingga sinergi dalam pengembangan bisnis yang berkelanjutan. Fokus utama tetap pada pengelolaan dan distribusi gas bumi sebagai energi rumah tangga, industri, dan kelistrikan.

Dampak dan Harapan dari Perombakan Pengurus PGN

Perombakan direksi dan komisaris menjadi momentum strategis untuk memperkuat peran PGN dalam ketahanan energi nasional. Dengan jajaran baru yang lebih solid, PGN diharapkan mampu memberikan kinerja lebih optimal di tengah persaingan dan tuntutan pengembangan teknologi hijau.

Masyarakat dan pemegang saham memiliki harapan besar agar manajemen baru ini membawa inovasi yang berakar pada keberlanjutan lingkungan dan ekonomi. Sinergi dengan Pertamina dan instansi terkait diharapkan semakin diperkuat untuk mengakselerasi pertumbuhan gas bumi sebagai sumber energi bersih.

Transparansi, tata kelola yang baik, serta fokus pada diversifikasi bisnis dianggap kunci untuk membawa PGN ke level berikutnya. Dengan pengelolaan yang profesional, perusahaan siap menjalankan perannya dalam mendukung program nasional Net Zero Emission dan menjaga suplai gas yang stabil.

Penutup: Memperkuat PGN Menuju Ketahanan Energi Berkelanjutan

Penetapan direksi dan komisaris baru PGN melalui RUPSLB menjadi langkah nyata dalam membentuk kepemimpinan yang adaptif menghadapi dinamika sektor energi nasional dan global. Fokus utama tetap memperkokoh PGN sebagai subholding gas Pertamina yang menjadi tulang punggung distribusi gas bumi di Indonesia.

Dengan susunan pengurus yang profesional dan berpengalaman, PGN siap menyambut tantangan masa depan, khususnya dalam transisi energi hijau dan pengembangan infrastruktur. Harapannya, PGN bisa terus memberikan layanan terbaik sekaligus menjaga keberlanjutan ekonomi dan lingkungan.

Komitmen bersama dari jajaran pengurus baru mengindikasikan arah positif bagi PGN, sehingga menjadi motor penggerak dalam mendukung ketahanan energi nasional dan mewujudkan visi energi bersih yang berkelanjutan.